Ini Baik dan Buruk Sang Dominator Dalam Hubungan Asmara

Layaknya dua sisi mata uang, pasangan yang mendominasi juga punya sisi positig dan negatif. Apa saja?
Jangan buru-buru depresi jika kamu punya pasangan yang mendominasi. Sebab sang dominator tak selamanya menyebalkan. Si Dia juga punya sisi positif yang bisa dijadikan kebanggaan sendiri bagi kamu loh. Let’s take a look!
THE GOODS
Well Controled
Pasangan yang mendominasi biasanya punya porsi banyak dalam ‘mengatur’ kamu. Jangan buru-buru angap ini mimpi buruk, sisi baiknya adalah Ia mampu menggiring kamu untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Misalnya, kamu yang dulunya pembauk dan hobi berpesta, kini lebih bisa menjalani hidup sehat dengan tidak mengkonsumsi alkohol atau pun pulang pagi.
Making Desicion
Berbeda dengan wanita penurut yang selalu bilang “terserah” tiap diminta pertimbangan untuk memutuskan sesuatu, sang dominator terbilang mandiri dan punya pilihannya sendiri. Ini menjadi nilai plus dan sangat membantu karena para pria kerap diserbu berbagai saran dan pertimbangan.
Constructive Argument
Saat terjadi perdebatan sang dominator tidak akan rela tunduk begitu saja pada pasangannya. Eits, tapi jangan lantas anggap dia melawan atau kurang ajar. Bersyukurlah karena dia punya argumen bahkan kritikan, yang akan membangun hubungan kalian.
THE BADS
Powerless
Mendominasi artinya seseorang mempunyai kendali yang berlebihan atas suatu hubungan. Akibatnya, kamu merasa tidak berdaya karena Si Dia seolah-olah mengambil alih kekuasaan dalam hubungan. Hal ini akan membuat komunikasi terhambat. Imbasnya, masalah kecil pun akan berkobar karena sering terjadi perbedaan presepsi.
Possessive
Sang dominator biasanya terlalu ikut campur dalam mengatur segala hidup kamu. Pokoknya Si Dia harus tahu apapun yang telah, sedang, dan akan kamu lakukan. Sebentar-sebentar laporan, tentu bikin hari-hari kamu tidak menyenangkan, bukan?
Over Jealous
Karena terlalu tahu banyak tentang aktivitas dan kehidupan kamu. Maka kemungkinan untuk cemburu juga super besar. Dia akan jadi super curiga dan super sensitif terhadap yang kamu katakan. Scarym isn’t it?
Share on Google Plus

About Admin

0 komentar:

Posting Komentar