Sepang - Sebagai pendatang baru di MotoGP, KTM masih harus banyak berbenah. Salah satu cara melakukannya adalah mempelajari gaya balapan rider Repsol Honda Marc Marquez, juara musim lalu.
KTM menjadi pabrikan baru di pentas MotoGP 2017. Ia mengakhiri musim pertamanya di peringkat kelima, di atas Aprilia. Dua pebalapnya yakni Pol Espargaro dan Bradley Smith menempati peringkat 17 dan 21.
Menyambut MotoGP 2018, KTM terus membenahi motor RC16. Salah satu area yang dibenahi adalah kemampuan menikung motor. Di test pramusim Malaysia beberapa waktu lalu, hal itu sedikit teratasi usai menggunakan sasis baru. Tapi KTM malah mendapat masalah di bagian lain.
"Tapi itu normal saat anda memperoleh sesuatu, Anda akan kehilangan di bagian lain," kata test rider KTM Mika Kallio seperti dilansir Crash.
Di test pramusim Malaysia, Kallio mengaku sempat mempelajari gaya balapan Marquez dengan membuntutinya di Sirkuit Sepang. Hal itu dinilai untuk mengetahui kelemahan motor KTM dibandingkan dengan RC213V milik Honda.
"Cukup jelas, tapi saya tidak akan mengatakannya. Terkadang bagus bisa membuntuti seseorang. Kami tidak terlalu mengandalkan cara itu, tapi terkadang saat berada di trek Anda akan menemukan seseorang dan saya menemukan Marquez," ujar Kallio.
"Tentu saja saya menggunakan kesempatan itu untuk melihat bagaimana dia balapan, bagaimana kerja motornya, bagian mana kelemahan kami dan di mana kami bisa mendapatkan keuntungan."
"Itu, menurut saya, benar-benar lap yang penting bagi saya untuk lebih mengerti 'inilah titik lemah dari motor kami' Itu benar-benar memberi saya gambaran, tapi saya tidak akan mengatakan apa kekurangannya," ucap pebalap asal Finlandia itu menegaskan.
KTM menjadi pabrikan baru di pentas MotoGP 2017. Ia mengakhiri musim pertamanya di peringkat kelima, di atas Aprilia. Dua pebalapnya yakni Pol Espargaro dan Bradley Smith menempati peringkat 17 dan 21.
Menyambut MotoGP 2018, KTM terus membenahi motor RC16. Salah satu area yang dibenahi adalah kemampuan menikung motor. Di test pramusim Malaysia beberapa waktu lalu, hal itu sedikit teratasi usai menggunakan sasis baru. Tapi KTM malah mendapat masalah di bagian lain.
"Tapi itu normal saat anda memperoleh sesuatu, Anda akan kehilangan di bagian lain," kata test rider KTM Mika Kallio seperti dilansir Crash.
Di test pramusim Malaysia, Kallio mengaku sempat mempelajari gaya balapan Marquez dengan membuntutinya di Sirkuit Sepang. Hal itu dinilai untuk mengetahui kelemahan motor KTM dibandingkan dengan RC213V milik Honda.
"Cukup jelas, tapi saya tidak akan mengatakannya. Terkadang bagus bisa membuntuti seseorang. Kami tidak terlalu mengandalkan cara itu, tapi terkadang saat berada di trek Anda akan menemukan seseorang dan saya menemukan Marquez," ujar Kallio.
"Tentu saja saya menggunakan kesempatan itu untuk melihat bagaimana dia balapan, bagaimana kerja motornya, bagian mana kelemahan kami dan di mana kami bisa mendapatkan keuntungan."
"Itu, menurut saya, benar-benar lap yang penting bagi saya untuk lebih mengerti 'inilah titik lemah dari motor kami' Itu benar-benar memberi saya gambaran, tapi saya tidak akan mengatakan apa kekurangannya," ucap pebalap asal Finlandia itu menegaskan.
0 komentar:
Posting Komentar